DakiSemut.Co.Id – Sampai-sampai Erspo mau mengganti desain jersey timnas Indonesia untuk ke depannya.
Erspo sebelumnya berniat untuk mengganti desain jersey timnas Indonesia.
Keputusan itu diambil buntut kegaduhan di media sosial sampai-sampai muncul hastag Boikot Erspo.
Pecinta sepak bola Indonesia tidak terlalu suka dengan desain Erspo yang dinilai standar untuk sekelas kostum tim Merah Putih.
Selain itu, ada juga anggapan bahwa desainer jersey timnas Indonesia dari Erspo anti kritik.
Setelah cukup lama ramai di media sosial, Erspo akhirnya memutuskan untuk mengganti jersey timnas Indonesia.
Erspo rencananya akan mulai menampilkan jersey terbaru timnas Indonesia pada Mei mendatang.
Erspo akan membuat desain jersey skuad Garuda setelah mendapatkan masukan dari suporter, pengamat, media, dan legenda timnas Indonesia.
Nantinya, jersey timnas Indonesia itu sudah bisa dipakai saat pertandingan FIFA Matchday September 2024.
Sebelumnya Erspo sudah melaunching jersey kandang dan tandang timnas Indonesia pada 19 Maret 2024.
Jersey itu juga sudah dipakai saat timnas Indonesia menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
“Waduh bagaimana ya kadang-kadang kalau sepak bola itu ada waw-wawnya gitu.”
Arya mengakui bahwa jersey itu sangat penting bagi penampilan pemain timnas Indonesia.
Desain dan bahan jersey tentu saja akan berpengaruh terhadap performa setiap pemain.
“Ya jersey memang penting tapi kan tidak menjadi sesuatu hal yang krusial.”
“Wajar saja dinamika terjadi karena ada suporter yang tidak setuju,” kata Arya.
Arya senang Erspo menampung kritikan yang diberikan suporter terhadap jersey timnas Indonesia.
Bahkan, Erspo berencana untuk membuat jersey kolaborasi timnas Indonesia dengan klub-klub Liga 1.
Arya mencontohkan, Erspo akan membuat jersey gabungan yang dimana ada logo timnas Indonesia dan simbol klub Liga 1.
Tujuannya agar suporter tersebut bisa memakai dengan lebih rasa bangga.
“Erspo melakukan presentasi ke klub-klub dan juga suporter timnas Indonesia.”
“Ada ide menarik dari teman-teman klub yaitu gimana jersey untuk suporter ada timnas Indonesia dan berbau klub.”
“Misalnya ada jersey timnas Indonesia berbau Viking (suporter Persib Bandung, lalu ada juga The Jakmania (suporter Persija Jakarta), dan Bonek (suporter Persebaya Surabaya).”
“Jadi masing-masing ada kebanggaan klubnya.”
“Para suporter juga antusias dengan usulan dari Erspo,” kata Arya.
Arya berharap polemik yang saat ini sedang terjadi jangan diperpanjang.
Ia menekankan bahwa Erspo hadir untuk mendukung penuh timnas Indonesia.
“Jadi polemik seperti ini gak usah diperpanjang, toh ini bukan baju superman yang kalau pakai baju tiba-tiba bagus.”
“Ini hanya dinamika saja,” tutup Arya.