Hiburan

Masih Hadapi Jadwal Berat, Man United Kehilangan 2 Tembok Kokoh

150
×

Masih Hadapi Jadwal Berat, Man United Kehilangan 2 Tembok Kokoh

Sebarkan artikel ini

DakiSemut.Co.Id – Cobaan berat untuk Manchester United belum juga berakhir dalam waktu dekat.

Cedera menjadi masalah yang kerap hadir di tim asuhan Erik ten Hag sejak awal musim 2023-2024.

Hal tersebut dianggap menjadi alasan taktik Erik ten Hag kurang bisa berjalan dengan baik.

Man United baru bisa memperbaiki performa tim setelah pergantian tahun.

Ten Hag masih dibebani oleh misi berat pada sisa kompetisi musim ini.

Pelatih asal Belanda tersebut harus meloloskan Man United ke Liga Champions dan memenangi Piala FA.

Namun, Ten Hag belum bisa merasa tenang karena kondisi timnya kembali tidak stabil.

Kedua bek tengah The Red Devils tersebut mengalami cedera sehingga harus menepi dari lapangan hijau.

Kambuhnya cedera dari kedua pemain datang di saat yang kurang tepat.

Man United tengah berada dalam bulan yang menentukan nasib masa depan mereka.

Martinez dan Lindelof setidaknya akan melewatkan delapan laga di semua ajang.

Dua di antara delapan laga tersebut adalah pertarungan melawan Chelsea dan Liverpool.

Man United harus menghadapi dua rival berat hanya dalam waktu kurang dari sepekan.

Dengan absennya Martinez dan Lindelof, Man United jadi punya peluang tipis untuk menang.

Hasil negatif bisa memengaruhi ambisi The Red Devils untuk bisa lolos ke Liga Champions musim depan.

Man United saat ini masih berjarak 11 poin dengan Aston Villa yang berada di posisi ke-4 pada klasemen sementara Liga Inggris.

Ten Hag tinggal memiliki sembilan laga tersisa untuk mengejar posisi sang rival.

Kegagalan Man United untuk lolos ke Liga Champions bisa menimbulkan sejumlah kerugian.

Apalagi, Man United baru kedatangan Sir Jim Ratcliffe sebagai investor baru yang ambisius.

Sir Jim Ratcliffe tidak ingin klubnya kembali meraih hasil yang mengecewakan pada akhir musim.

Ten Hag harus bisa melewati bulan krusial ini dengan hasil mentereng meski kondisi timnya tidak sempurna.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *